untuk apa aku bersedi dan terus memikirkan hal yang tak pasti
memikirkan cinta yang tak tau kapan datangnya
bahkan awalnya pun belum bersedia menampakkan wajahnya
bukankah ada seseorang di belakangku?
yang diam-diam membantuku
yang dalam pikirnya ia mempertanyakan kabarku
yang dalam hatinya ia merasakan kegelisahanku
yang dalam tindakannya ia mencarikan aku solusi
untuk apa aku memikirkan hati bila tak ada tangan yang siap menyambutku
bukankah aku punya kawan-kawan yang slalu bersedia mendengarkan ocehanku
berbagi pikiran untuk mencoba membuatku mengerti
Selasa, 08 Oktober 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar