hanya lewat tangan Tuhanlah aku bisa merangkai cerita hidup sampai sekarang. keadaan senang hingga sedih yang menyakitkan pun kuyakini sebagai media untuk menambah kapasitasku sebagai manusia.
terkadang lelah mudah merengkuh seluruh jiwa. hatipun ikut merasakannya. di saat seperti itu, hanya sendiri yang bisa mengerti. aku yang tahu apa mauku. cukup menatap langit kosong. menangis seolah-olah ada seseorang di sisiku yang setia mendengarkan demi aku. bercengkrama dengan angin. melepas semua pilu dan kembali seperti biasa.
terkadang rindu itu muncul. aku tak tahu apa yang aku rindukan. semua tergambar begitu abstrak. mungkin aku merindukan sosok-sosok yang selalu memperhatikanku. yah...wajarlah. aku pun manusia biasa yang selalu ingin diperhatikan.
aku tahu aku sekarang harus menentukan apa tujuanku. mungkin itu bisa menjadi solusi menghilangkan galau yang selama ini menjadi teman setiaku.
Allah, kutetapkan hatiku untuk dua tujuan namun satu muara:
-> menyukseskan adik-adikku
-> menjadi salah satu pasukan di jalan dakwahmu
semua karena aku ingin mencuri hatimu. aku ingin menjadi lebih baik. tolong aku ya Allah. tuntun aku di jalanmu selalu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar